Bumi21 – Sebuah ledakan terjadi sesaat sesudah bintang asal Amerika Serikat (AS), Ariana Grande menyelesaikan lagu terakhirnya pada malam konser yang berlangsung di Manchester, Inggris, pada Senin (22/5/2017) waktu setempat.
Ribuan orang di dalam area konser itu kemudian panik dan berhamburan melarikan diri untuk keluar dari area tersebut. Manchester Arena merupakan arena indoor terbesar di Eropa yang dibuka pada tahun 1995 dan merupakan tempat konser dan olahraga yang populer.
Serangan bom ini merupakan yang terburuk bagi Inggris dalam 12 tahun terakhir. Sejauh ini dikabarkan korban yang tewas berjumlah 22 orang dan 59 lainnya dalam kondisi luka-luka. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun menjadi salah satu dari 22 korban yang tewas dalam insiden tersebut.
Dilansir dari AFP, Selasa (23/5/2017), ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. ISIS juga menyampaikan ancaman akan ada lebih banyak serangan lagi. Namun hal tersebut belum dapat diverifikasi.
Kepolisian Inggris telah mengidentifikasi Salman Ramadan Abedi, 22 tahun, sebagai pelaku teror bom bunuh diri yang meledak sesaat setelah konser Ariana Grande itu. Abedi disebutkan merupakan pria kelahiran Inggris keturunan Libya. Polisi masih mengumpulkan informasi apakah Abedi bekerja sendiri atau masih ada pelaku yang lain.
Selain Abedi, polisi juga mengamankan seorang pria yang berusia 23 tahun. Namun identitas orang tersebut masih belum diungkap oelh kepolisian.
Akibat serangan bom ini, pemerintah Inggris telah meningkatkan status keamanan mereka dari level tertinggi menjadi ‘kritis’. Menurut Perdana Menteri, Theresa May, hal tersebut berarti terdapat kemungkinan serangan lanjutan yang mungkin sudah dekat.
May juga mengatakan, tentara akan ditempatkan di sejumlah tempat umum untuk mendukung polisi dalam melindungi masyarakat. Militer juga akan diturunkan ke acara-acara publik termasuk diantaranya acara konser dan olahraga.
Ariana Grande yang selamat dari ledakan di Manchester Arena, menyatakan duka dan maaf melalui Twitter resminya. Ariana Grande juga dipastikan akan membatalkan jadwal konser selanjutnya yang akan digelar di London.
Salam hangat,
Bumi21.com
Agen bola terpercaya, Situs judi bola online terpercaya, casino online, poker online.